Bicara dengan anak berumur 8 tahun.
Bicara dengan anak berumur 8 tahun.
Ibu: "Nak, buku-buku dan majalahnya diberesin. Taruh di rak."
Anak: "Nanti."
Anak: "Nanti."
Lalu,
Ibu: "Itu juga mainannya dirapikan. Nanti kalau hilang tanya bunda, padahal bunda juga nggak tahu."
Anak: "Sebentar."
Anak: "Sebentar."
Baiklah.
Ibu diam sejenak.
Jeda.
Tarik nafas panjang.
Senyum.
Lalu bicara lagi.
Ibu diam sejenak.
Jeda.
Tarik nafas panjang.
Senyum.
Lalu bicara lagi.
Ibu: "Nak, ayo kita beres-beres. Bunda bereskan punya bunda, Z bereskan punya Z.
Segera bergeraklah si anak menemani ibunya beres-beres.
Nah, kenapa tidak dari awal pakai kalimat ajakan?
Si ibu khilaf melulu.
Berulangkali pakai kalimat perintah.
Padahal, tidak efektif.
Juga tidak efisien.
Si ibu khilaf melulu.
Berulangkali pakai kalimat perintah.
Padahal, tidak efektif.
Juga tidak efisien.
Komentar
Posting Komentar
Silakan berkomentar