MAAF

"Ayo minta maaf dulu!",
perintah Sang Ibu atau kadang Sang Ayah pada anaknya yang menurut Ayah atau Ibunya baru saja berbuat salah.
Si Anak meskipun tak paham tentang kesalahannya tetap meminta maaf demi melihat wajah orangtuanya dan mendengar nada suara orangtuanya yang membuat ia merasa tak nyaman bahkan terpojok.
"Minta maaf sajalah, biar ayah ibu nggak marah. Nanti panjang urusannya", pikir Si Anak.
Jadilah meminta maaf sebagai penyelesaian bagi Si Anak.
Paham atau tidak paham kesalahannya, minta maaf.
Beres.
Merasa bersalah atau tidak merasa bersalah, minta maaf.
Beres.
Begitu seterusnya.
Pada banyak hal.
Yang penting minta maaf.
Beres.
Akan jadi seperti apakah saat Si Anak dewasa?
Entahlah, hanya Allah saja yang tahu.
Tapi, akan sangat mungkin ia menjadi seseorang yang menjadikan maaf sebagai solusi, bukan tentang memahami kesalahan dari hati.
________________
Sheila Banun, sedang memetik hikmah untuk bercermin dan mengkoreksi diri.

Komentar

Postingan Populer